Wednesday 19 December 2012

FLASHDISK RUSAK DAN TIDAK BISA TERFORMAT


Sekarang Anda tidak perlu panik lagi Masalah flashdisk yang rusak dan tidak bisa di format pasti pernah di alami oleh temen - temen termasuk saya sendiri pernah mengalaminya. Contohnya saat Anda mencoba menyambungkan flashdisk ke komputer, flashdisk Anda bisa dideteksi namun tidak bisa dibuka, dibaca atau bahkan mengalami proses loading yang sangat lama. Parahnya Anda justru tidak bisa memformat flashdisk tersebut.

Berikut langkah langkah Tips Memperbaiki Flashdisk yang Rusak Tidak Bisa di Format yang harus Anda lakukan:

Klik start - Run
Lalu ketik “compmgmt.msc” tanpa spasi dan tanda kutip, tekan enter.
Pada bagian storage, buka disk management.
Normalnya flash disk Anda akan terdeteksi.
klik kanan, trus pilih create partition.
Klik kanan lagi, pilih format. Selesai.
Semoga flashdisk Anda bisa digunakan kembali.
Untuk beberapa kasus Anda dapat langsung memformat flash disk setelah langkah ke - 4. Bila tips ini tidak berhasil, Anda dapat menggunakan Software khusus untuk memperbaiki (repair) flash disk rusak.

Bila ternyata tidak berhasil Anda dapat menggunakan tools khusus untuk memperbaiki atau me-repair media storage Anda. Ada banyak tools yang tersedia di internet untuk merepair flash disk. Beberapa di antaranya adalah:

Repair 2.9.1.1
Software ringan (hanya 492 KB) ini akan berjalan dan langsung mendeteksi flash disk Anda, kemudian otomatis memperbaiki kerusakannya. Kelebihan tools ini adalah ringan, penggunaannya mudah dan proses repairnya cepat.

Hard Disk Low Level Format Tool 2.36

Tools ini juga ringan (496 KB) penggunaanya mudah namun prosesnya sedikit lebih lambat. Kelebihan tools ini setelah proses repair Anda dapat melakukan format ulang pada media storage Anda.

MASKOT PIALA DUNIA DARI 1966 - 2014 SEKARANG


1. World Cup Willie, Inggris 1966


Maskot pertama di dunia dalam sejarah sepak bola Piala Dunia adalah Willie. Willie juga menjadi subjek dari lagu Piala Dunia saat itu dan penjualan merchandise yang laku keras saat itu. Willie merupakan seekor singa, simbol Kerajaan Inggris, memakai kostum yang bergambar bendera Union Jack dengan tulisan "WORLD CUP" di tengahnya. Willie berhasil mendampingi Inggris sang tuan rumah menjadi juara Piala Dunia untuk pertama kalinya.





2. Juanito, Meksiko 1970

Bagitu melihat maskot piala dunia kali ini, orang-orang pasti bisa langsung menebak bahwa Piala Dunia saat itu pasti dilangsungkan di Meksiko karena maskot tersebut menggambarkan seorang anak laki-laki memakai kostum Meksiko dan sombrero (topi khas penduduk Meksiko) bertuliskan World Cup 70 sebagai maskot mereka di Piala Dunia 1970. Maskot ini mempunyai nama kecil Juan, nama yang sering dipakai oleh orang-orang Spanyol.


3. Tip and Tap, Jerman Barat 1974


Dua bocah laki-laki yang memakai kostum dengan tulisan WM 74 ini mewakili Jerman Barat sebagai maskot pada Piala Dunia 1974. Tulisan WM dan 74 berasal dari kata Weltmeisterschaft 74 yang mempunyai arti Piala Dunia 1974. Sang tuan rumah berhasil menjuarai Piala Dunia saat itu dengan mengalahkan Belanda di final.





4. Gauchito, Argentina 1978
Mengikuti kesuksesan pendahulunya, lagi-lagi model anak laki-laki dijadikan maskot pada Piala Dunia 1978. Akan tetapi ada juga yang bilang bahwa Argentina kehabisan ide sehingga mengambil die dari maskot-maskot pendahulunya. Tidak jauh berbeda dengan Juanito di tahun 1970, Gauchito juga memakai kostum Timnas tuan rumah yakni baju biru putih khas seragam sepakbola Argentina dengan topi bertuliskan Argentina '78. Aksesoris yang dipakai maskot tersebut, syal dan cambuk, adalah ciri khas gauchos yang sangat mewakili wilayah Amerika Selatan.




5. Naranjito, Spanyol 1982

Spanyol berusaha membuat gebrakan baru dengan menggunakan buah sebagai maskot mereka. Buah yang dipilih oleh Spanyol adalah Buah Jeruk karena Buah jeruk merupakan ciri khas negara ini. Maskot mereka diberi nama Naranjito yang berasal dari kata naranja yang dalam bahasa Spanyol berarti jeruk.







6. Pique, Meksiko 1986

Ketika menjadi tuan rumah pertama kalinya Piala Dunia, Meksiko memakai maskot anak laki-laki, tetapi kali ini maskot Meksiko tampil beda. Kali ini mereka memilih cabe jalapeno (baca: halapenyo) karena makanan ini merupakan bahan utama untuk banyak makanan Meksiko. Cabe jalapeno tersebut tampil dengan memakai kumis dan kembali mengenakan sombrero. Nama Pique berasal dari picante, sebutan dalam bahasa Spanyol untuk paprika dan saus pedas.


7. Ciao, Italia 1990
Mungkin maskot ini yang paling unik dari maskot-maskot lain. Bentuknya terdiri dari batang-batang yang tersusun menyerupai pemain bola dengan kepala berupa bola. Sepertinya ide ini didapat dari game tetris yang lagi populer saat itu. Dihiasi 3 warna yang mewakili negara Italia, yaitu merah, putih dan hijau. Maskot tersebut dinamai Ciao yang merupakan salam yang biasa diucapkan warga Italia.






8. Striker, United States 1994


Seekor anjing, binatang peliharaan yang populer di Amerika Serikat. Dengan memakai seragam berwarna merah, putih dan biru bertuliskan USA 94, Amerika memberi nama maskot mereka Striker.






9. Footix, Prancis 1998
Seekor ayam jantan yang merupakan salah satu simbol nasional Prancis, di lengkapi dengan kata-kata France 98 di dadanya menjadi maskot yang mewakili Piala Dunia 1998 di Prancis. Tubuhnya sebagian besar berwarna biru dibuat sesuai dengan kostum Timnas Prancis yang juga berwarna biru. Kostum ini diberi nama footix yang berasal dari penggabungan kata "football" dan akhiran "-ix" yang diambil dari kata Asterix, komik strip yang terkenal terbitan Prancis. Sebelum dipilih nama "footix", ada beberapa nama pilihan lainnya yaitu nama "Raffy", 'Houpi" dan "Gallik" sempat diusulkan, namun akhirnya nama Footix lebih disukai karena memberi keberuntungan.



10. Ato, Kaz and Nik (The Spheriks), Korea - Japan 2002


Mahluk hasil rekayasa komputer yang berwarna orange, ungu dan biru ini sungguh futuristik. Mereka bertiga merupakan anggota tim dari "Atmoball" (olahraga sepak bola fiksi), dimana Ato merupakan pelatih sedangkan KAZ dan Nik merupakan pemain. Tiga nama tersebut adalah hasil dari polling pengguna Internet dan di outlet McDonald di negara-negara tuan rumah.



11. Goleo VI dan Pille, Jerman 2006

Setelah sekian lama absen dari piala dunia, singa kembali hadir sebagai maskot di tahun 2006, mengenakan kostum Jerman dengan nomor 06 dan diberi nama Pille. Goleo merupakan kombinasi dari kata "goal" dan "leo", kata Latin untuk singa. "Pille" adalah istilah bahasa sehari-hari untuk sepak bola di negara Jerman. Dan 06 merupakan singkatan dari tahun 2006.




12. Zakumi, Afrika Selatan 2010

Inilah maskot Piala Dunia terkini yang sedang berlangsung saat ini di Afrika Selatan. Zakumi adalah seekor leoparddan nama Zakumi mempunyai arti yang sangat dalam yaitu persatuan Afrika Selatan. Kata "Za" merujuk kepada Afrika Selatan. Sedangkan "kumi" memiliki arti sepuluh, merujuk kepada 10 bahasa yang digunakan di negara tersebut.



13. Fuleco,Brazil 2014

Akhirnya FIFA telah mengumumkan Fuleco sebagai nama resmi maskot untuk Piala Dunia 2014 di Brasil. Fuleco berarti saling mengingatkan tentang kesadaran lingkungan. Setengah dari 1,7 juta yang ikut bagian dalam polling online memilih Fuleco mengalahkan dua nama lainnya Zuzeco dan Amijubi.Maskot Piala Dunia 2014 sendiri berwujud armadillo, sejenis hewan omnivora yang banyak hidup di wilayah Amerika Selatan dan Utara. Di Brasil hewan ini sudah hampir punah.







PENGERTIAN KOMUNIKASI


Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal.


Pengertian Komunikasi

Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambang yang bermakna bagi kedua pihak, dalam situasi yang tertentu komunikasi menggunakan media tertentu untuk merubah sikap atau tingkah laku seorang atau sejumlah orang sehingga ada efek tertentu yang diharapkan (Effendy, 2000 : 13).
Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30).

Tidak ada kelompok yang dapat eksis tanpa komunikasi : pentransferan makna di antara anggota-anggotanya. Hanya lewat pentransferan makna dari satu orang ke orang lain informasi dan gagasan dapat dihantarkan. Tetapi komunikasi itu lebih dari sekedar menanamkan makna tetapi harus juga dipahami (Robbins, 2002 : 310).
Komunikasi adalah suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lain. Pada umumnya, komunikasi dilakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak. apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat dilakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu. Cara seperti ini disebut komunikasi nonverbal.
Onong Uchjana Effendy

Komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan (langsung) ataupun tidak langsung (melalui media).

Analisis Pengertian Komunikasi Dan 5 (Lima) Unsur Komunikasi Menurut Harold Lasswell Sat, 10/11/2007 – 6:54pm — Rejals Analisis Definisi Komunikasi Menurut Harold Lasswell.
Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?). (Lasswell 1960).

 Raymond Ross
Komunikasi adalah proses menyortir, memilih, dan pengiriman simbol-simbol sedemikian rupa agar membantu pendengar membangkitkan respons/ makna dari pemikiran yang serupa dengan yang dimaksudkan oleh komunikator.

Gerald R. Miller
Komunikasi terjadi saat satu sumber menyampaikan pesan kepada penerima dengan niat sadar untuk memengaruhi perilaku mereka.

Everett M. Rogers
Komunikasi adalah proses suatu ide dialihkan dari satu sumber kepada satu atau banyak penerima dengan maksud untuk mengubah tingkah laku mereka.

Carl I. Hovland
Komunikasi adalah suatu proses yang memungkinkan seseorang menyampaikan rangsangan (biasanya dengan menggunakan lambang verbal) untuk mengubah perilaku orang lain.

New Comb
Komunikasi adalah transmisi informasi yang terdiri dari rangsangan diskriminatif dari sumber kepada penerima.

Bernard Barelson & Garry A. Steiner
Komunikasi adalah proses transmisi informasi, gagasan, emosi, keterampilan dan sebagainya dengan menggunakan simbol-simbol, kata-kata, gambar, grafis, angka, dsb.

Colin Cherry
Komunikasi adalah proses dimana pihak-pihak saling menggunakan informasi dengan untuk mencapai tujuan bersama dan komunikasi merupakan kaitan hubungan yang ditimbulkan oleh penerus rangsangan dan pembangkitan balasannya.

Definisi komunikasi : Menurut Forsdale (1981) seorang ahli pendidikan terutama ilmu komunikasi : Dia menerangkan dalam sebuah kalimat bahwa “communication is the process by which a system is established, maintained and altered by means of shared signals that operate according to rules”. Komunikasi adalah suatu proses dimana suatu sistem dibentuk, dipelihara, dan diubah dengan tujuan bahwa sinyal-sinyal yang dikirimkan dan diterima dilakukan sesuai dengan aturan.
Analisis : Komunikasi adalah sebuah cara yang digunakan sehari-hari dalam menyampaikan pesan/rangsangan(stimulus) yang terbentuk melalui sebuah proses yang melibatkan dua orang atau lebih. Dimana satu sama lain memiliki peran dalam membuat pesan, mengubah isi dan makna, merespon pesan/rangsangan tersebut, serta memeliharanya di ruang publik. Dengan tujuan sang “receiver” (komunikan) dapat menerima sinyal-sinyal atau pesan yang dikirimkan oleh “source” (komunikator).

William J. Seller
William J.Seller mengatakan bahwa komunikasi adalah proses dimana simbol verbal dan nonverbal dikirimkan, diterima dan diberi arti.

 Pengertian Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambang yang bermakna bagi kedua pihak, dalam situasi yang tertentu komunikasi menggunakan media tertentu untuk merubah sikap atau tingkah laku seorang atau sejumlah orang sehingga ada efek tertentu yang diharapkan (Effendy, 2000 : 13).
Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30).
Tidak ada kelompok yang dapat eksis tanpa komunikasi : pentransferan makna di antara anggota-anggotanya. Hanya lewat pentransferan makna dari satu orang ke orang lain informasi dan gagasan dapat dihantarkan. Tetapi komunikasi itu lebih dari sekedar menanamkan makna tetapi harus juga dipahami (Robbins, 2002 : 310).
Fungsi Komunikasi
Fungsi komunikasi adalah :
a. Kendali : komunikasi bertindak untuk mengendalikan prilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai wewenang dan garis panduan formal yang harus dipatuhi oleh karyawan.
b. Motivasi : komunikasi membantu perkembangan motivasi dengan menjelaskan kepada para karyawan apa yang harus dilakukan bagaimana mereka bekerja baik dan apa yang dapat dikerjakan untuk memperbaiki kinerja jika itu di bawah standar.
c. Pengungkapan emosional : bagi banyak karyawan kelompok kerja mereka merupakan sumber utama untuk interaksi sosial, komunikasi yang terjadi di dalam kelompok itu merupakan mekanisme fundamental dengan mana anggota-anggota menunjukkan kekecewaan dan rasa puas mereka oleh karena itu komunikasi menyiarkan ungkapan emosional dari perasaan dan pemenuhan kebutuhan sosial.
d. Informasi : komunikasi memberikan informasi yang diperlukan individu dan kelompok untuk mengambil keputusan dengan meneruskan data guna mengenai dan menilai pilihan-pilihan alternatif (Robbins, 2002 : 310-311).

Bentuk-bentuk Komunikasi
Bentuk-bentuk komunikasi dapat dijabarkan sebagai berikut :
a. Komunikasi vertikal
Komunikasi vertikal adalah komunikasi dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas atau komunikasi dari pimpinan ke bawahan dan dari bawahan ke pimpinan secara timbal balik.
b. Komunikasi horisontal
Komunikasi horisontal adalah komunikasi secara mendatar, misalnya komunikasi antara karyawan dengan karyawan dan komunikasi ini sering kali berlangsung tidak formal yang berlainan dengan komunikasi vertikal yang terjadi secara formal.
c. Komunikasi diagonal
Komunikasi diagonal yang sering juga dinamakan komunikasi silang yaitu seseorang dengan orang lain yang satu dengan yang lainnya berbeda dalam kedudukan dan bagian (Effendy, 2000 : 17).
Pendapat lainnya menyebutkan, komunikasi dapat mengalir secara vertikal atau lateral (menyisi).
Dimensi vertikal dapat dibagi menjadi ke bawah dan ke atas.
a. Ke bawah : Komunikasi yang mengalir dari satu tingkat dalam suatu kelompok atau organisasi ke suatu tingkat yang lebih bawah. Kegunaan dari pada komunikasi ini memberikan penetapan tujuan, memberikan instruksi pekerjaan, menginformasikan kebijakan dan prosedur pada bawahan, menunjukkan masalah yang memerlukan perhatian dan mengemukakan umpan balik terhadap kinerja.
b. Ke atas : komunikasi yang mengalir ke suatu tingkat yang lebih tinggi dalam kelompok atau organisasi digunakan untuk memberikan umpan balik kepada atasan, menginformasikan mereka mengenai kemajuan ke arah tujuan dan meneruskan masalah-masalah yang ada.
Sedangkan dimensi lateral, komunikasi yang terjadi di antara kelompok kerja yang sama, diantara anggota kelompok-kelompok kerja pada tingkat yang sama, diantara manajer-manajer pada tingkat yang sama (Robbins, 2002 : 314-315).

Definisi komunikasi adalah penjabaran tentang arti istilah komunikasi berdasarkan pencetusnya. Artikel ini berisi daftar definisi komunikasi.
Menurut Onong Uchjana Effendy komunikasi adalah proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu, mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik secara lisan (langsung) ataupun tidak langsung (melalui media)
Analisis Pengertian Komunikasi Dan 5 (Lima) Unsur Komunikasi Menurut Harold Lasswell Sat, 10/11/2007 - 6:54pm — Rejals Analisis Definisi Komunikasi Menurut Harold Lasswell
Komunikasi pada dasarnya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa? mengatakan apa? dengan saluran apa? kepada siapa? dengan akibat atau hasil apa? (who? says what? in which channel? to whom? with what effect?). (Lasswell 1960).
Analisis 5 unsur menurut Lasswell (1960):
1. Who? (siapa/sumber). Sumber/komunikator adalah pelaku utama/pihak yang mempunyai kebutuhan untuk berkomunikasi atau yang memulai suatu komunikasi,bisa seorang individu,kelompok,organisasi,maupun suatu negara sebagai komunikator.
2. Says What? (pesan). Apa yang akan disampaikan/dikomunikasikan kepada penerima(komunikan),dari sumber(komunikator)atau isi informasi.Merupakan seperangkat symbol verbal/non verbal yang mewakili perasaan,nilai,gagasan/maksud sumber tadi. Ada 3 komponen pesan yaitu makna,symbol untuk menyampaikan makna,dan bentuk/organisasi pesan.
3. In Which Channel? (saluran/media). Wahana/alat untuk menyampaikan pesan dari komunikator(sumber) kepada komunikan(penerima) baik secara langsung(tatap muka),maupun tidak langsung(melalui media cetak/elektronik dll).
4. To Whom? (untuk siapa/penerima). Orang/kelompok/organisasi/suatu negara yang menerima pesan dari sumber.Disebut tujuan(destination)/pendengar(listener)/khalayak(audience)/komunikan/penafsir/penyandi balik(decoder).
5. With What Effect? (dampak/efek). Dampak/efek yang terjadi pada komunikan(penerima) setelah menerima pesan dari sumber,seperti perubahan sikap,bertambahnya pengetahuan, dll.
Contoh: Komunikasi antara guru dengan muridnya. Guru sebagai komunikator harus memiliki pesan yang jelas yang akan disampaikan kepada murid atau komunikan.Setelah itu guru juga harus menentukan saluran untuk berkomunikasi baik secara langsung(tatap muka) atau tidak langsung(media).Setelah itu guru harus menyesuaikan topic/diri/tema yang sesuai dengan umur si komunikan,juga harus menentukan tujuan komunikasi/maksud dari pesan agar terjadi dampak/effect pada diri komunikan sesuai dengan yang diinginkan.
Kesimpulan: Komunikasi adalah pesan yang disampaikan kepada komunikan(penerima) dari komunikator(sumber) melalui saluran-saluran tertentu baik secara langsung/tidak langsung dengan maksud memberikan dampak/effect kepada komunikan sesuai dengan yang diingikan komunikator.Yang memenuhi 5 unsur who, says what, in which channel, to whom, with what effect.
Yang menjadi tujuan dari setiap proses komunikasi adalah :
a. Menciptakan pengertian yang sama atas setiap pesan dan lambang yang disampaikan, dengan maksud apa yang kita sampaikan itu dapat dimengerti oleh komunikan dcngan sebaik•baiknya sehingga mereka dapat mengerti dan mengikuti apa yang kita maksudkan.
b. Merangsang pemikiran pihak penerima untuk memikirkan pesan dan rangsang yang ia terima, supaya gagasan tersebut dapat diterima orang lain dengan pendekatan    persuasif, bukan memaksakan kehendak.
c. Melakukan suatu tindakan yang selaras sebagaimana diharapkan dengan adanya penyampaian pesan tersebut yaitu untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu. Menggerakkan sesuatu itu dapat bermacam-macam, mungkin berupa kegiatan, kegiatan yang dimaksud disini adalah kegiatan yang lebih banyak mendorong     namun yang penting harus diingat adalah bagaimana cara yang baik untuk  melakukannya.
d. Memahami orang lain, kita sebagai komunikator harus mengerti benar aspirasi masyarakat tentang apa yang diinginkan, jangan mereka menginginkan kemauannya.
Untuk mencapai hasil komunikasi yang diharapkan dan untuk menghindarkan hal-hal yang mudah menghambatnya, maka perlu diketahui prinsip-prinsip komunikasi adalah :
l. Prinsip ” Hilang dalam perjalanan ” ( Principle of line loss )
Prinsip ini mengatakan bahwa efektivitas suatu komunikasi condong berubah menurut jaraknya. Artinya makin banyak orang campur tangan dan makin jauh jarak komunikator dengan komunikan maka makin besar kemungkinannya bahwa maksud dan pesan komunikan itu diputar balikkan ditunda atau dihilangkan. Hal  demikian disebabkan oleh sifat manusia pada umumnya yang subyektif, dimana masing-masing otak dan lidah orang yang meneruskan komunikasi cenderung merubah atau melemahkannya sehingga keluar dari makna pesan semula.
2. Prinsip ” Himbauan emosional ” ( Principle of Emotional Appeal )
Himbauan emosi ( appeal to emotion ) lebih cepat dikomunikasikandaripada himbauan pada akal pikiran ( appeal to reason ). Maksudnyaialah bahwa agar komunikan mengerti makna pesan perlu dicari( gantungan emosi ). Gagasan atau      idea akan lebih didengar dan dimengerti orang kalau dihubungkan dengan kepentingan pribadi komunikan.
3. Prinsip Aplikasi ( Principle of Aplication )
Makin banyak suatu cara komunikasi dipraktekkan, maka makin banyak dimengerti dan dikenangkannya. Manusia bersifat lupa sehingga oleh karenanya   agar pesan atau informasi terikat dalam ingatan orang ( selalu diingat ), perlu diulang-ulang. Pengulangan ini dapat menimbulkan daya kenang pada komunikan dan mengurangi kemungkinan perubahan maknanya. Tentu saja harus dijaga jangan sampai membosankan. Didalam hidup manusia maka informasi  mempunyai peranan yang penting, 90 % kegiatan manusia dilakukan dengan      berkomunikasi. Didalam komunikasi maka terjadilah sebenarnya proses penyesuaian diri manusia dengan situasinya, sebagaimana juga usaha untuk menguasai keadaan , karena itulah maka manusia berkomunikasi.

• Komunikasi antarpribadi/diadik, yaitu interaksi orang ke orang, dua arah, verbal dan non verbal. Saling berbagi informasi dan perasaan antara individu dengan individu atau antar individu di dalamkelompok kecil (Febrina, 2008) memiliki ciri-ciri berikut ini :

1. Dilakukan oleh 2 orang
2. Bermaksud menjadikan hubungan yang impersonal menjadi intimate. Impersonal adalah hubungan antar pribadi yang
masih masing-masing, hanya sekedar tau orang, kenal namun hubungan tidak begitu dalam. Intimate adalah hubungan antar pribadi yang sudah memiliki kedekatan , hubungan yang dalam, dan keterbukaan yang lebih. (sepasang kekasih, sahabat, keluarga, suami-istri)
3. Dilakukan face to face . Untuk mendapatkan sense dalam hubungan yang dekat diperlukan pertemuan. Jika tidak ada pertemuanm, maka komunikasi tidak bisa dikatakan diadik/interpersonal
4.Berkaitan dengan kualitas interaksi
5.Pesan yang dipertukarkan merupakan hal-hal yang pribadi sehingga menimbulkan kedalaman hubungan diantara keduanya.

             Ciri-ciri KAP menurut Rogers adalah:
•     Arus pesan dua arah.
•     Konteks komunikasi dua arah.
•     Tingkat umpan balik tinggi.
•     Kemampuan mengatasi selektivitas tinggi.
•     Kecepatan jangkauan terhadap khalayak relatif lambat.
•     Efek yang terjadi perubahan sikap.

         Tujuan Komunikasi Interpersonal
Tujuan komunikasi interpersonal menurut Muhammad (2004, p. 165-168 ) :
a. Menemukan Diri Sendiri

Salah satu tujuan komunikasi interpersonal adalah menemukan personal atau pribadi. Bila kita terlibat dalam pertemuan interpersonal dengan orang lain kita belajar banyak sekali tentang diri kita maupun orang lain.
Komunikasi interpersonal memberikan kesempatan kepada kita untuk berbicara tentang apa yang kita sukai, atau mengenai diri kita. Adalah sangat menarik dan mengasyikkan bila berdiskusi mengenai perasaan, pikiran, dan tingkah laku kita sendiri. Dengan membicarakan diri kita dengan orang lain, kita memberikan sumber balikan yang luar biasa pada perasaan, pikiran, dan tingkah laku kita.

b. Menemukan Dunia Luar

Hanya komunikasi interpersonal menjadikan kita dapat memahami lebih banyak tentang diri kita dan orang lain yang berkomunikasi dengan kita. Banyak informasi yang kita ketahui datang dari komunikasi interpersonal, meskipun banyak jumlah informasi yang datang kepada kita dari media massa hal itu seringkali didiskusikan dan akhirnya dipelajari
atau didalami melalui interaksi interpersonal.

c. Membentuk Dan Menjaga Hubungan Yang Penuh Arti

Salah satu keinginan orang yang paling besar adalah membentuk dan memelihara hubungan dengan orang lain. Banyak dari waktu kita pergunakan dalam komunikasi interpersonal diabadikan untuk membentuk dan menjaga hubungan sosial dengan orang lain.

d. Berubah Sikap Dan Tingkah Laku

Banyak waktu kita pergunakan untuk mengubah sikap dan tingkah laku orang lain dengan pertemuan interpersonal. Kita boleh menginginkan mereka memilih cara tertentu, misalnya mencoba diet yang baru, membeli barang tertentu, melihat film, menulis membaca buku, memasuki bidang tertentu dan percaya bahwa sesuatu itu benar atau salah. Kita banyak
menggunakan waktu waktu terlibat dalam posisi interpersonal.

e. Untuk Bermain Dan Kesenangan

Bermain mencakup semua aktivitas yang mempunyai tujuan utama adalah mencari kesenangan. Berbicara dengan teman mengenai aktivitas kita pada waktu akhir pecan, berdiskusi mengenai olahraga, menceritakan cerita dan cerita lucu pada umumnya hal itu adalah merupakan pembicaraan yang untuk menghabiskan waktu. Dengan melakukan komunikasi interpersonal semacam itu dapat memberikan keseimbangan yang penting dalam pikiran yang memerlukan rileks dari semua keseriusan di lingkungan kita.

f. Untuk Membantu Pengarahan

Ahli-ahli kejiwaan, ahli psikologi klinis dan terapi menggunakkan komunikasi interpersonal dalam kegiatan profesional mereka untuk mengarahkan kliennya. Kita semua juga berfungsi membantu orang lain dalam interaksi interpersonal kita sehari-hari. Kita berkonsultasi dengan seorang teman yang putus cinta, berkonsultasi dengan mahasiswa tentang mata kuliah yang sebaiknya diambil dan lain sebagainya.

 Menurut Redding dan Sanborn (dalam Muhammad Arni, 2004: 65) mengatakan bahwa komunikasi organisasi adalah pengiriman dan penerimaan informasi dalam organisasi yang komplek. Yang termasuk dalam bidang ini adalah komunikasi internal, hubungan manusia, hubungan persatuan pengelola, komunikasi downward atau komunikasi dari atasan kepada bawahan, komunikasi upward atau komunikasi dari bawahan kepada atasan, komunikasi horizontal atau komunikasi dari orang-orang yang sama level/tingkatannya dalam organisasi, keterampilan berkomunikasi dan berbicara, mendengarkan, menulis dan komunikasi evaluasi program.

Wursanto mengartikan komunikasi organisasi ialah suatu proses penyampaian informasi, ide-ide diantara para anggota organisasi secara timbal-balik dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan (2005:158). Mengutip pendapat R. Wayne Pace dan Don F. Faules (2001:31-33) Komunikasi organisasi adalah prilaku pengorganisasiaan yang terjadi atau bagaimana mereka yang terlibat dalam prose situ bertransaksi dan memberi makna atas apa yang sedang terjadi. Dan lebih jelasnya Komunikasi Organisasi adalah proses penciptaan makna atas interaksi yang menciptakan, memelihara dan mengubah suatu organisasi.
Meskipun bermacam-macam persepsi dari para ahli mengenai komunikasi  organisasi ini tapi dari  semuanya itu ada beberapa hal yang umum yang dapat disimpulkan yaitu :

1.Komunikasi organisasi terjadi dalam suatu sistem terbuka yang kompleks yang dipengaruhi oleh lingkungannya sendiri baik internal maupun eksternal.
2. Komunikasi organisasi meliputi pesan dan arusnya, tujuan, arah dan media.
3. Komunikasi organisasi meliputi orang dan sikapnya, perasaannya, hubungannya dan keterampilan/skillnya (Arni Muhammad, 2004;67).

Sedangkan bentuk komunikasi dalam organisasi ada beberapa diantaranya adalah :
Dari segi sifatnya dibagi :
1. Komunikasi lisan adalah komunikasi melalui ucapan-ucapan/kata-kata/kalimat melalui apa yang dikatakan dan bagaimana mengatakannya. Komunikasi ini dapat dibagi menjadi, komunikasi lisan secara langsung, komunikasi lisan tidak secara langsung dan komunikasi non verbal.
2.            Komunikasi tertulis atau cetak adalah komunikasi dengan mempergunakan rangkaian kata-kata atau kalimat, kode-kode yang mengandung arti yang tertulis atau tercetak yang dapat di mengerti oleh orang lain.
Dari segi arahnya, dapat dibedakan  :
1.Komunikasi ke atas adalah komunikasi yang berlangsung dari bawahannya ke atas, atau dari suatu organisasi yang lebih rendah dengan suatu organisasi yang lebih tinggi.
2. Komunikasi kebawah adalah komunikasi yang berlangsung dari seorang pimpinan dengan penjabat atau piminan yang lebih rendah.
3. Komunikasi diagonal keatas adalah komunikasi yang berlangsung antara pejabat yang lebih rendah (bawahan) dengan pejabat atau pimpinan yang lebih tinggi.
4.Komunikasi horizontal adalah komunikasi antara pimpinan atau pejabat yang setingkat dalam suatu organisasi.
5.Komunikasi satu arah adalah komunikasi yang tidak mendapat respon dari pihak penerima informasi (komunikan). Komunikan sengaja tidak memberi tanggapan karena suatu hal, atau komunikator memang sengaja tidak memeberika kesempatan untuk memberikan reaksi.
6.Komunikasi dua arah adalah komunikasi yang berlangsung secara timbal-balik. Komunikator mendapat respon, umpan balik atau feed back dari pihak komunikan sehingga muncul saling pengertian Antara kedua belah pihak.

Dari segi lawannya dapat dibedakan menjadi :

1.Komunikasi satu lawan satu adalah komunikasi antar-pribadi. Komunikasi ini dapat terjadi antara seorang pimpinan dengan bawahan, antara seorang bawahan dengan seorang bawahan.
2.Komunikasi satu lawan banyak adalah komunikasi antara seseorang dengan beberapa orang dalam suatu kelompok. Komunikasi ini dapat berlangsung antara seorang pimpinan dengan para bawahan pada saat pimpinan memberikan penjelasan tentang kebijaksanaan yang akan ditempuh organisasi, dan antara seorang bawahan yang sedang interview tentang peristiwa yang sedang terjadi.
3.Komunikasi banyak lawan atau kelompok lawan satu adalah komunikasi antara kelompok dengan seseorang. Komunikasi ini dapat terjadi antara semua anggota organisasi dengan pimpinan organisasi dan antara beberapa orang bawahan dengan pimpinannya.
4.Komunikasi kelompok lawan kelompok adalah komunikasi antara sekelompok pegawai/karyawan dengan kelompok pegawai.karyawan yang lain.

Dari segi keresmiannya dapat dibedakan menjadi :
1.Komunikasi formal adalah komunikasi yang terjadi antara para anggota organisasi, yang secara tegas diatur dan telah ditentukan dalam struktur oragnisasi. Komunikasi formal berhubungan erat dengan proses penyelenggaraan kerja dan bersumber dari perintah-perintah resmi, sehingga komunikasi formal mempunyai sanksi resmi.
2.Komunikasi informal adalah komunikasi yang terjadi dalam suatu organisasi tetapi tidak direncanakan dan tidak ditentukan dalam struktur organisasi. Komunikasi informal bersifat tidak resmi dan terjadi melalui informasi dari mulut ke mulut sehingga di dalamnya dapat keterngan-keterangan yang tidak resmi dan kurang objektif kebenarannya.

Menurut berbagai survei, sekitar 85% persen dari kesuksesan dalam hidup berkaitan secara langsung dengan kemampuan berkomunikasi dan keterampilan membina hubungan.
Hal itu menandakan bahwa tidak peduli seberapa ambisius seseorang atau berapa banyak mereka mengatasi ketakutan mereka atau seberapa tinggi tingkat pendidikan, mereka masih memiliki kemungkinan yang rendah untuk melangkah lebih jauh dalam hidup mereka tanpa kemampuan komunikasi yang efektif yang diperlukan dalam berhubungan dengan orang-orang.

Komunikasi dan Sukses

Dan ketika saya mengatakan berhubungan dengan orang-orang, hal ini tentu saja bukan orang-orang yang secara natural memiliki kemiripan karakter dengan anda, karena berhubungan dengan orang-orang tersebut tidak membutuhkan banyak usaha atau kemampuan dalam berkomunikasi.
Saya mengacu pada orang-orang yang anda sukai namun anda seringkali menemukan kesulitan untuk membina hubungan dengan mereka karena anda tidak yakin apa yang akan anda katakan atau lakukan.
Dibutuhkan keterampilan untuk memperluas hubungan dari lingkaran kecil orang-orang dimana anda berada saat ini menuju lingkaran besar orang-orang yang akan anda temui. Keterampilan semacam ini yang menjamin akan melontarkan keberhasilan Anda dalam kehidupan.
Mengembangkan kemampuan komunikasi Anda

Bila anda mencoba untuk terhubung dengan lingkaran orang-orang yang lebih besar, anda perlu menanyakan 5 pertanyaan ini pada diri anda sendiri :
- Apakah anda menemukan kesamaan antara anda berdua?
- Apakah anda membuat mereka merasa nyaman?
- Apakah anda membuat mereka merasa dimengerti?
- Apakah hubungan anda dengan jelas didefinisikan?
- Apakah mereka merasakan emosi yang positif akibat berinteraksi dengan Anda?
Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, anda harus mempertimbangkan penjelasan dibawah ini ……
14 Kemampuan Komunikasi Yang Efektif
1. Berikan kesan bahwa anda antusias berbicara dengan mereka – Beri mereka kesan bahwa anda lebih suka berbicara dengan mereka daripada orang lain di muka bumi ini. Ketika anda memberi mereka kesan bahwa anda sangat antusias berbicara dengan mereka dan bahwa anda peduli kepada mereka, anda membuat perasaan mereka lebih positif dan percaya diri. Mereka akan lebih terbuka kepada anda dan sangat mungkin memiliki percakapan yang mendalam dengan anda.
2. Ajukan pertanyaan tentang minat mereka – Ajukan pertanyaan terbuka yang akan membuat mereka berbicara tentang minat dan kehidupan mereka. Galilah sedetail mungkin sehingga akan membantu mereka memperoleh perspektif baru tentang diri mereka sendiri dan tujuan hidup mereka.
3. Beradaptasi dengan bahasa tubuh dan perasaan mereka – Rasakan bagaimana perasaan mereka pada saat ini dengan mengamati bahasa tubuh dan nada suara. Dari sudut pandang ini, anda dapat menyesuaikan kata-kata, bahasa tubuh, dan nada suara anda sehingga mereka akan merespon lebih positif.
4. Tunjukkan rasa persetujuan: Katakan kepada mereka apa yang anda kagumi tentang mereka dan mengapa – Salah satu cara terbaik untuk segera berhubungan dengan orang adalah dengan menjadi jujur dan memberitahu mereka mengapa anda menyukai atau mengagumi mereka. Jika menyatakan secara langsung dirasakan kurang tepat, cobalah dengan pernyataan tidak langsung. Kedua pendekatan tersebut bisa sama-sama efektif.
5. Dengarkan dengan penuh perhatian semua yang mereka katakan – Jangan terlalu berfokus pada apa yang akan Anda katakan selanjutnya selagi mereka berbicara. Sebaliknya, dengarkan setiap kata yang mereka katakan dan responlah serelevan mungkin. Hal ini menunjukkan bahwa anda benar-benar mendengarkan apa yang mereka katakan dan anda sepenuhnya terlibat di dalam suasana bersama dengan mereka. Juga pastikan untuk bertanya setiap kali ada sesuatu yang tidak mengerti pada hal-hal yang mereka katakan. Anda tentu saja ingin menghindari semua penyimpangan yang mungkin terjadi dalam komunikasi jika anda ingin mengembangkan hubungan yang sepenuhnya dengan orang tersebut.
6. Beri mereka kontak mata yang lama – kontak mata yang kuat mengkomunikasikan kepada orang lain bahwa anda tidak hanya terpikat oleh mereka dan apa yang mereka katakan tetapi juga menunjukkan bahwa anda dapat dipercaya. Ketika dilakukan dengan tidak berlebihan, mereka juga akan menganggap anda yakin pada diri anda sendiri karena kesediaan anda untuk bertemu mereka secara langsung. Akibatnya, orang secara alami akan lebih memperhatikan anda dan apa yang anda katakan.
7. Ungkapkan diri anda sebanyak mungkin – Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan kepercayaan seseorang adalahdengan mengungkapkan diri seterbuka mungkin. Bercerita tentang kejadian yang menarik dari hidup anda atau hanya menggambarkan contoh lucu dari kehidupan normal sehari-hari. Ketika anda bercerita tentang diri anda, pastikan untuk tidak menyebutkan hal-hal yang menyimpang terlalu jauh dari minat mereka atau bahkan berlebihan. Anda dapat membiarkan mereka mengetahui lebih jauh tentang diri anda seiring berjalannya waktu.
8. Berikan kesan bahwa anda berdua berada di tim yang sama – Gunakan kata-kata seperti “kami, kita ” untuk segera membangun sebuah ikatan. Bila anda menggunakan kata-kata tersebut, anda membuatnya tampak seperti anda dan mereka berada di tim yang sama, sementara orang lain berada di tim yang berbeda.
9. Berikan mereka senyuman terbaik anda – Ketika anda tersenyum pada orang, anda menyampaikan pesan bahwa anda menyukai mereka dan kehadiran mereka membawa andakebahagiaan. Tersenyum pada mereka akan menyebabkan mereka sadar ingin tersenyum kembali pada anda yang secara langsung akan membangun hubungan antara anda berdua.
10. Menawarkan saran yang bermanfaat – Kenalkan tempat makan yang pernah anda kunjungi, film yang anda tonton, orang-orang baik yang mereka ingin temui, buku yang anda baca, peluangkarir atau apa pun yang terpikirkan oleh anda. Jelaskan apa yang menarik dari orang-orang, tempat atau hal-hal tersebut. Jika anda memberi ide yang cukup menarik perhatian mereka, mereka akan mencari anda ketika mereka memerlukan seseorang untuk membantu membuat keputusan tentang apa yang harus dilakukan selanjutnya.
11. Beri mereka motivasi – Jika orang yang anda hadapi lebih muda atau dalam posisi yang lebih sulit dari anda, mereka mungkin ingin mendengar beberapa kata motivasi dari anda karena anda lebih berpengalaman atau anda tampaknya menjalani kehidupan dengan baik . Jika anda ingin memiliki hubungan yang sehat dengan orang tersebut, anda tentu saja tidak ingin tampak seperti anda memiliki semuanya sementara mereka tidak. Yakinkan mereka bahwa mereka dapat melampaui masalah dan keterbatasan mereka, sehingga mereka akan berharap menjadikan anda sebagai teman yang enak untuk diajak bicara.
12. Tampil dengan tingkat energi yang sedikit lebih tinggi dibanding orang lain – Umumnya, orang ingin berada di sekitar orang-orang yang akan mengangkat mereka, bukannya membawa mereka ke bawah. Jika anda secara konsisten memiliki tingkat energi yang lebih rendah daripada orang lain, mereka secara alami akan menjauh dari Anda menuju seseorang yang lebih energik. Untuk mencegah hal ini terjadi, secara konsisten tunjukkan dengan suara dan bahasa tubuh anda bahwa anda memiliki tingkat energi yang sedikit lebih tinggi sehingga mereka akan merasa lebih bersemangat dan positif berada di sekitar Anda. Namun jangan juga anda terlalu berlebihan berenergik sehingga menyebabkan orang-orang tampak seperti tidak berdaya. Energi dan gairah yang tepat akan membangun antusiasme mereka.
13. Sebut nama mereka dengan cara yang menyenangkan telinga mereka – nama seseorang adalah salah satu kata yang memiliki emosional yang sangat kuat bagi mereka. Tapi hal itu belum tentu seberapa sering anda katakan nama seseorang, namun lebih pada bagaimana anda mengatakannya. Hal Ini dapat terbantu dengan cara anda berlatih mengatakan nama seseorang untuk satu atau dua menit sampai anda merasakan adanya emosional yang kuat. Ketika anda menyebutkan nama mereka lebih menyentuh dibanding orang lain yang mereka kenal, mereka akan menemukan bahwa anda lah yang paling berkesan.
14. Tawarkan untuk menjalani hubungan selangkah lebih maju – Ada beberapa hal yang dapat anda lakukan untuk memajukan persahabatan anda dengan seseorang: tawaran untuk makan dengan mereka, berbicara sambil minum kopi, melihat pertandingan olahraga, dll. Meskipun jika orang tersebut tidak menerima tawaran anda, mereka akan tetap tersanjung bahwa anda ingin mereka menjalani persahabatan ke tingkat yang lebih dalam. Di satu sisi, mereka akan memandang anda karena anda memiliki keberanian untuk membangun persahabatan bukan mengharapkan persahabatan yang instan.
Menjadi Seorang Komunikator yang Terampil
Jika anda dapat mengembangkan beberapa saja dari teknik ini, anda secara dramatis akan meningkatkan kemampuan anda untuk berhubungan dengan orang dari semua lapisan dalam hidup anda. Luangkan waktu untuk mengamati orang yang paling sosial dalam kehidupan anda dan anda akan melihat banyak dari metode-metode diatas yang diaplikasikan. Mereka tidak melakukan dengan cara yang kaku, mereka melakukannya secara alami dan dengan cara yang cocok dengan situasi saat itu.
Untuk hasil terbaik, santai saja dan biarkan teknik ini mengalir dari dalam diri anda secara alami. Pilih teknik-teknik yang paling cocok dengan kepribadian anda dan apa tujuan anda ketika berinteraksi dengan orang. Belajarlah untuk bisa merasakan teknik mana yang cocok ataupun tidak cocok dengan berbagai macam karakter orang dan situasi sesuai dengan kepridadian anda.
Ketika anda berhasil mengembangkan kemampuan anda berkomunikasi dengan orang-orang, maka akan membawa anda pada banyak sekali peluang baru yang tidak tersedia untuk anda sebelumnya. Itulah kekuatan dari keterampilan komunikasi yang efektif.

OUTBOUND TRAINING


Dewasa ini, tidak hanya perusahaan atau organisasi kecil saja yang melakukan kegiatan outbound Training. Perusahaan yang sangat maju pun sangat memerlukan kegiatan outbound. Hal ini mengidentifikasikan bahwa outbound training sangat untuk dilakukan dengan beberapa program dan tujuan tertentu. Sehingga outbound training sangat cocok untuk dilakukan dimana saja dan oleh siapa saja.

Kebutuhan masyarakat kita terhadap outbound training sangat luar biasa. Hal ini bisa kita lihat dengan banyaknya pamphlet, reklame, atau beberapa website yang disebarkan oleh beberapa lembaga atau instansi yang menawarkan jasa  outbound training. Disamping itu, kita juga dapat melihat media-media yang menyiarkan kegiatan outbound training.  Hal ini telah menjadikan tesis, betapa outbound training itu telah diminati oleh banyak kalangan. Oleh karena itu, kegiatan outbound training sangat kita butuhkan untuk mengembangkan potensi yang ada dalam diri kita.
Asal-usul outbound sendiri, berawal dari program pelatihan anak buah kapal salah satu pelayaran di Inggris. Pelatihan dilakukan tidak hanya di laut tetapi juga di darat yang berupa petualangan di alam, selama 26 hari.
Istilah awal yang diberikan untuk pelatihan tersebut adalah “County Badge”. Kemudian berubah menjadi Outward Bound. Istilah Outward bound inilah yang kemudian terus dipakai sampai hari ini. Istilah Outward Bound sendiri sudah dipatenkan, sehingga tidak semua orang boleh menggunakan istilah tersebut. Mungkin karena istilah Outward Bound sudah dipatenkan banyak orang kemudian menggunakan istilah ‘outbound’.
Outbound Makassartv Kompastv

Outbound memang sangat marak dalam lima sampai sepuluh tahun belakangan ini. Provider Outbound merebak. Sekolah-sekolah, mulai dari playgroup sudah mulai diperkenalkan Outbound. Begitu juga karyawan-karyawan perusahaan yang ingin pelatihan sambil refreshing di alam terbuka.
Hal penting yang paling menarik adalah permainan pembelajaran outbound training selalu ditampilkan dalam bentuk permainan yang penuh makna. Dalam permainan skills, individu tidak hanya ditantang berfikir cerdas, namun juga harus memiliki kepekaan social.  Dalam kegiatan outbound training, individu dituntut mengembangkan kemampuan ESQ (emotional Spiritual Qoutient) nya dibanding  IQ (Intellegent Qoutient) nya. Metode outbound training memungkinkan peserta bersentuhan fisik dengan latar alam terbuka sebagai medianya. Dari sini, diharapkan, lahirlah kemampuan dan watak serta visi kepemimpinannya yang mengandung nilai-nilai kejujuran, keterbukaan, kepekaan, toleransi, kecerdasan, serta rasa kebersamaan dalam membangun hubungan antar manusia yang serasi dan dinamis.  Jika kita tertarik untuk mendapatkan itu semua, tentu penyelenggaraan outbound sangat lah kita butuhkan.
Outbound akan selalu melahirkan pengalaman baru yang akan membentuk perkembangan kita dari tatanan yang biasa menuju tatanan yang luar biasa dahsyat. Bagi perusahaan yang baru berdiri, atau mereka yang baru membentuk team work, kebutuhan akan outbound training sangat vital adanya. Kehadiran outbound diharapkan bisa memberikan pelajaran bagi mereka yang baru menggeluti dunia baru.Manfaat Outbound

Apapun jenisnya, outbound – dengan berbagai jenis petualangan (adventure) dan permainan (games) yang biasa dijalankan – sebenarnya memiliki manfaat yang beragam, di antaranya:
(1)komunikasi efektif (effective communication)
(2)pengembangan tim (team building)
(3)pemecahan masalah (problem sulving)
(4)kepercayaan diri (self confidence)
(5)kepemimpinan (leadership)
(6)kerja sama (sinergi)
(7)permainan yang menghibur dan menyenangkan (fun games)
(8)konsentrasi/fokus (concentration)
(9)kejujuran/sportivitas.

Ragam manfaat tersebut bermuara pada tercapainya pengembangan diri (personal development) dan tim (team development) yang dapat dirasakan oleh para peserta. Karena sukses seseorang dalam kehidupannya, terutama dalam karier bisnis dan organisasi, sangat ditentukan oleh kepercayaan diri (self efficacy), kemampuan mengontrol emosi, dan kemampuan berinteraksi dengan orang lain. Para pakar di bidang kecerdasan emosi berpendapat bahwa sukses dalam karier di perusahaan (juga di ranah kehidupan lainnya) lebih ditentukan oleh kecerdasan emosional dibandikan dengan kecerdasan intelektual. Oleh karena itu, upaya untuk mengembangkan kecerdasan emosional mendapat perhatian yang semakin besar.
Ada beberapa ciri yang menandai apakah seseorang memiliki kecerdasan emosional yang baik. Ciri-ciri tersebut, antara lain, adalah sebagai berikut:
Mentalitas Berkelimpahan (abundance Mentalitaty)
Sifat kepribadian ini dimiliki oleh orang yang suka membagi-bagi apa yang dimiliki kepada orang lain. Orang yang demikian selalu meras bahwa dengan memberikan apa yang dia miliki kepeda orang lain akan membuat dia merasa lebih kaya. Sifat ini adalah lawan dari mentalisasi yang pelit (scarcity mentality). Orang yang memiliki sifat pelit selalu ketakutan dan dia tidak akan mendapatkan sesuatu bila orang lain sudah mendapatkannya.


Pikiran Positif pada Orang lain

Bila seseorang memiliki sifat ini, dia akan melihat orang lain sebagai bagian dari kebahagiaan hidupnya sendiri. Selain itu dia selalu melihat sisi positiv hal-hal yang dilakukan dan dipikirkan oleh orang lain. Covey (1990) menggunakan istilah “seek first to understand than to be understood” (berusaha mengerti orng lain lebih dahulu baru diri sendiri dimengerti). Orang yang memiliki sifat kepribadian ini tidak akan segera menarik kesimpulan tentang apa yang dikatakan orang lain sebelum dia mengerti apa yang dipikirkan oleh orang lain.
Kemapuan Berempati
Sifat ini dimiliki oleh orang yang bisa merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain. Kepekaan perasaan yang dimilikinya membuat dia mudah merasakan kegembiraan dan kesusahan orang lain. Orang yang tidak memiliki kemampuan berempati biasanya sangat sulit untuk berhubungan baik dengan orang lain. Perasaannya tumpul dalam memahami kebutuhan orang lain.
Komunikasi Transformasional
Sifat ini dimiliki oleh orang yang selalu memilih kata-kata yang enak didengar telinga dalam berbicara pada orang lain, dia tetap memilih kata-kata yang menyejukan hati dan pikiran dalam menanggapi perbedaan tersebut.
Berorientasi Sama-Sama Puas (Win-Win)
Sifat ini dimiliki oleh orang yang—dalam interaksinya dengan orang—selalu ingin membuat orang lain merasa gembira dan dia juga gembira. Orang yang demikian memiliki rasa respek pada orang lain.

Sifat Melayani (Serving Attitude)

Orang yang memiliki sifat demikian ini sangat senang melihat orang lain senang dan sangat susah melihat orang lain susah. Sifat ini adalah lawan dari sifat egois yang hanya mementingkan diri sendiri atau golongannya sendiri. Orang yang memiliki sifat melayani, kalau menjadi pemimpin, dia bukan minta dilayani tapi melayani kepentingan oranng yang dipimpinnya.
Kebiasaan Apresiatif
Orang yang memiliki sifat ini suka memberikan apresiasi pada apa yang dilakukan oleh orang lain. Apresiasi yang diberikan pada orang lain membuat orang lain merasa dihargai.
Sifat-sifat diri itu memang tidak semua dapat tercapai “hanya” dengan sebuah kegiatan outbound yang hanya berlangsung dalam hitungan hari(1-4 hari). Tapi, kigiatan outbound, terutama yang dirancang khusus untuk tujuan-tujuan tertentu, bisa menjadi starting point (titik pijakan) bagi seseorang untuk menemukan konsep diri dan perilaku yang lebih baik pada hari-jari berikutnya.
Dengan konsep-konsep interaksi antara peserta dan dengan alam, melalui kegiatan simulasi di alam terbuka, diyakini dapat memberikan suasana yang kondusif untuk membentuk sikap, cara berpikir, dan persepsi yang kreatif dan positif dari setiap peserta guna membentuk rasa kebersamaan, keterbukaan, toleransi, dan kepekaan yang mendalam, yang pada harapnya akan mampu memberikan semangat, inisiatif, dan pola pemberdayaan baru dalam kehidupannya.

Melalui simulasi outdoor activies ini, peserta juga akan mampu mengembangkan potensi diri, baik secara individu (personal development) maupun dalam kelompok (team development) dengan melakukan interaksi dalam bentuk komunikasi yang efektif, manajemen konflik, kompetisi pemimipin, manajemen reksiko,dan pengambilan keputusan serta inisiatif.

Outbound bukan hanya bermakna kegiatan yang menggunakan sarana diluar ruang,melainkan juga bermakna out of
bounderise “Keluar dari bingkai/frame kebiasaan” dimana peserta diajak untuk berpikir luar biasa dan membuat
terobosan-terobosan baru.

TUJUAN OUTBOUND ??

Membangun dan Meningkatkan :
Sikap Mental, Knowledge, Practise, Skill
1.KUALITAS IMAN & TAQWA
2.KUALITAS POLA PIKIR
3.KUALITAS PROSES KERJA
4.KUALITAS HASIL KARYA
5.KUALITAS HIDUP

MANFAAT PELATIHAN OUTBOUND

1.Peserta akan dapat lebih memahami arti yang sebenarnya dari sebuah tantangan.
2.Peserta akan dapat belajar pentingnya memiliki jiwa yang tidak mengenal putus asa.
3.Peserta akan mendapatkan pemahaman yang sebenarnya tentang motivasi, kerja sama dan kepemimpinan.
4.Peserta akan lebih arif dalam melihat potensi diri.
5.Peserta akan mampu memaknai dengan benar arti sesungguhnya dari kata komunikasi efektif
6.Peserta akan mendapatkan kesegaran baik secara jasmani maupun rohani

Program pengembangan dan pelatihan yang dilakukan di luar ruangan, atau biasa disebut outbound hanya akan efektif bila dilaksanakan dengan baik, yakni mampu memberikan rasa percaya diri dan mental bagi para partisipannya.
Outdoor training bisa menjadi alat yang untuk mengembangkan kompetensi peserta asalkan dikerjakan dengan benar, yakni berisi rangkaian program-program yang bagus. Outbound itu bukan main-main di lapangan. Outdoor education is education, bukan sekedar untuk fun. Kegiatan OutBound yang bagus harus mencakup high impact activities.
Kompetensi seseorang bisa ditingkatkan melalui pengembangan pengetahuan, skill dan sikap/karakter dari yang bersangkutan. Outdoor training bertujuan menggali dan meningkatkan skill dan karakter/sikap individu. Untuk hasil yang bagus pelaksanaan kegiatan harus maksimal dengan didukung keinginan peserta untuk menggali potensi pada diri sendiri maupun team. fasilitas outbound harus memadai dan dipandu oleh instruktur yang berpengalaman. Dan, yang penting, fokus pada hasil, bukan pada aktivitasnya itu sendiri.



Tuesday 18 December 2012

SULAWESI MERDEKA


Republika: Mahasiswa Makassar Tuntut Sulawesi Merdeka
Mardhika Wisesa Fri, 22 Oct 1999 10:11:49 -0700
Mahasiswa Makassar Tuntut Sulawesi Merdeka

MAKASSAR
Mahasiswa Makassar mengaktualisasikan kekecewaan terhadap
pengkhianatan Golkar dengan turun ke jalan. Bahkan mereka sempat menutup
Bandara Hassanudin dan sekaligus menuntut dibentuknya negara Sulawesi
Merdeka.
Sekitar 20 ribu mahasiswa gabungan dari Univ Negeri Makassar (UNM/dulu IKIP
UjungpandangRed), Univ Muslim Indonesia (UMI), Univ 45, Univ Muhammadiyah,
dan IAIN itu mengawali aksinya pada pukul 09.00. Mereka memadati Monumen
Mandala di pusat kota dan mengadakan upacara pendeklarasian terbentuknya
Negara Indonesia Timur dengan Makassar sebagai ibu kotanya.
Seusai shalat Jumat, arak-arakan mahasiswa pun bergerak berkeliling kota.
Tujuannya untuk mensosialisasikan pembentukan negara tersebut kepada
masyarakat. Akibatnya, suasana Kota Makassar sempat tegang. Pusat pertokoan
seperti di bilangan Somba Opuyang dilalui arakan mahasiswapun tutup. Namun,
aksi turun ke jalan itu berlangsung tertib.
Arakan mahasiswa pun menuju ke Bandara Hasanuddin, sekitar 20 km dari pusat
kota. Sekitar 1.000 personel petugas keamanan gabungandi antaranya Brimob,
PHH, dan Dalmas -- berusaha menghadang arus mahasiswa. Akibatnya bentrokan
kecil pun meletup.
Demi menghindarkan bentrokan lebih parah, Kadit IPP Polda Sulsel Kol Pol
Timbul Sianturi didampingi Kapolres Maros, Letkol Pol J Kastalani bersama
pengurus lembaga mahasiswa, bernegosiasi selama sejam. Akhirnya disepakati
mahasiswa boleh mengibarkan bendera Sulawesi Merdeka di salah satu pojok
bandara. Bendera bewarna hijau dengan gambar Pulau Sulawesi di tengahnya
berkibar diiringi tempik-sorak mahasiswa.
Akibat aksi tersebut, jadwal penerbangan sempat kacau.  Penerbangan Garuda ke
Jakarta yang dijadwalkan pukul 16.00 misalnya, dipercepat setengah jam,
sehingga 10 calon penumpang ketinggalan pesawat. Begitupun pesawat yang hendak
mendarat di Bandara Hasanuddin dialihkan ke kota lain.  Kebijakan tersebut,
menurut petugas OIC Bandara Hasanuddin, ditempuh demi menghindari pembajakan
pesawat seperti yang dilakukan mahasiswa Univ Hasanuddin dua tahun silam.
Aksi pendudukan bandara tersebut merupakan muara dari kekesalan mahasiswa atas
terpilihnya Megawati sebagai Wapres dan juga pengkhianatan anggota Golkar yang
menyebabkan pertanggungjawaban Habibie ditolak. Begitu Megawati diumumkan
menjadi Wapres, mahasiswa pada Kamis (19/10) malam menyambutnya dengan
membakar ban di depan kampus masing-masing.
Ketua Maperwa UNM, Iswari Al Faridzi, mengungkapkan aksi tersebut dipicu
kekesalan atas massa pendukung Megawati dengan kelompok mahasiswa seperti
Forkot, yang melakukan penekanan melalui aksi jalanan saat SU MPR 99. Iswari
menilai tekanan tersebut mempengaruhi keputusan majelis terutama saat
pemilihan wapres sehingga menikung dari koridor demokrasi.  ��Kalau mereka di
Jakarta menjual, kami di sini membeli,�� geramnya.
Senada dengan Iswari, Ketua Senat Mahasiswa Fak Teknik UMI, Muh Haris
menyayangkan kebijakan yang ditempuh MPR. Menurutnya, MPR hanya memperhatikan
aspirasi mahasiswa di Jawa. ��Forkot tidak dapat mengatasnamakan mahasiswa
Indonesia,�� tegasnya.
Menyusul gelombang aksi mahasiswa besar-besaran itu, menurut Iswari, pihaknya
kini mengadakan konsolidasi dengan lembaga mahasiswa di perguruan tinggi di
berbagai provinsi di wilayah Indonesia Timur. Antara lain yang telah
dihubungi, menurutnya, Unhalu, Untad, Unsrat, dan Unpatti, serta Uncen untuk
mendapatkan respons soal pembentukan negara baru ini. ��Kalau pemerintahan
baru ini terus mengebiri aspirasi dunia lain di Indonesia, ide ini akan terus
mengkristal. Sulawesi akan menarik garis lurus dari utara ke selatan,��
tegasnya.
Menanggapi tuntutan tersebut, guru besar komunikasi dan hukum Univ Hasanuddin
Prof Dr A Muis menilai alasannya kurang rasional karena dipicu kultus
individu. Bahkan, menurutnya, tuntutan mahasiswa Makassar itu berbeda dengan
tuntutan Aceh Merdeka yang dinilai memiliki alasan kuat.
Muis pun mengkhawatirkan gerakan mahasiswa di Makassar itu, mengikuti teori
domino, menjalar ke daerah lain. Demi menghindarkan jatuhnya korban, Muis
mengimbau agar pemerintah melakukan pendekatan persuasif dengan cara
menawarkan otonomi luas.
Di sisi lain, ia mengimbau mantan Presiden BJ Habibie bersedia ke Makassar
untuk menenteramkan mahasiswa. Alasannya, gerakan mahasiswa itu dipicu
kekecewaan atas tersingkirnya Habibie, sebagai idola politik mereka dari bursa
pemilihan presiden. ��Jadi bukan Presiden Gus Dur atau Wapres Megawati,��
tegas Muis.
Sementara itu, Ketua DPP Partai Golkar Marwah Daud Ibrahim menyatakan
mendukung ide terbentuknya negara-negara federal seperti Malaysia, Amerika
Serikat, di Indonesia. Mengutarakan gagasan itu terwujud pada 18 Agustus 2000
sehingga selaiknya telah disosialisasikan, Marwah menilai dengan bentuk
federal kekuatan Indonesia tidak hanya terpusat di Jakarta saja, tapi juga
bisa di daerah-daerah. Jika tak mungkin tiap provinsi, maka negara federal itu
bisa dibentuk per pulau. Misalnya federal Sulawesi, federal Riau, federal
Aceh, dan federal Kalimantan.
Marwah pun menegaskan kuatnya dukungan masyarakat di kawasan timur Indonesia
terhadap Golkar karena memang ada niatan Golkar untuk memajukan kawasan itu.
Itu ditunjukkan dengan tekadnya mencalonkan tokoh dari timur BJ Habibie
menjadi capres. Bahkan, partai politik selain Golkar pun ikut-ikutan mendukung
agar Habibie kembali menjadi presiden.
��Itu sebabnya dipastikan gagalnya Habibie karena alasan politis
belaka.�� Hal ini pula, menurutnya, yang memicu keinginan
masyarakat di kawasan Indonesia Timur untuk mendirikan
negara federal yang tetap menjadi satu kesatuan dari negara
Republik Indonesia.n amb/ban/ant



 Sumber : Republika